WartaPelajar – Salah satu kebiasaan anak muda emang kadang ga jauh dari aksi ‘unjuk gigi’ alias kalo bahasa kerennya aktualisasi diri. Intinya mau unjuk kelebihan di depan orang lain. Tapi sayang sob, kalo ekspresi itu cuma disalurin ke hal-hal yang negatif apalagi beresiko merugikan diri sendiri dan orang lain.
Salah satunya yang gampang banget ditemuin itu seperti aksi tidak terpuji geng motor yang masih marak terjadi di sekitar kita. Sayangnya, para anggota geng motor itu didominasi kalangan pelajar. Enggak jarang, kawan-kawan kita yang hobi otomotif cuma jago sebatas narik gas + kongkow-kongkow sampe malam ga karuan. Apalagi, udah ada yang sampe menjurus ke dalam aksi kekerasan dan tindak pidana.
Aksi lain dari temen-temen yang patut ditiru itu seperti yang digelar pelajar di lingkungan sekolah SMK Pancasila 1 Wonogiri. Kontes modifikasi motor yang dihelat tahun lalu itu sukses menjaring para modifikator motor dari para pelajar di kota Gaplek. Karena acaranya positif, pihak sekolah pun mendukung sepenuhnya untuk memfasilitasi kontes itu. Hasil modifikasi motor ala pelajar juga enggak kalah keren dengan hasil para profesional.
Atau juga seperti acara yang digelar Blue Core Yamaha Motor Show di lapangan Sejati Medan 2016 lalu. Kontes modifikasi motor itu pun sukses diikuti sebanyak 250 pelajar SMK dari seluruh kota Medan. Alhasil, kemampuan para pelajar disana juga enggak luput dari tawaran para pengusaha otomotif yang butuh tenaga modif.